Jumat, 29 Juli 2022

Membuat Teleskop Sederhana


      Supaya dapat mengamati benda-benda di langit, dibutuhkan alat canggih yang disebut teleskop. Teleskop merupakan sebuah teropong besar yang digunakan di dalam astronomi. Ilmu astronomi mempelajari benda-benda di langit.  Banyak orang berpendapat bahwa dalam ilmu astronomi dibutuhkan teleskop yang mahal dan berteknologi tinggi untuk dapat mengamati benda- benda langit. Padahal, teleskop sederhana dapat dibuat dan pengamatan sederhana pun dapat dilakukan.

       Teleskop sering kali disebut teropong bintang atau teropong astronomi. Teropong jenis ini memiliki dua lensa cembung yakni lensa objektif dan lensa okuler. Jarak fokus lensa objektif lebih besar dari jarak fokus lensa okuler. 

      Dasar kerja teropong objek adalah benda yang diamati berada di tempat yang jauh tidak terhingga, berkas cahaya datang berupa sinar-sinar yang sejajar. Lensa objektif terletak di dekat objek. Lensa objektif merupakan lensa cembung yang mampu memperbesar bayangan dan bersifat nyata, diperkecil, dan terbalik. Sedangkan lensa okuler terletak di dekat observer dan bayangan yang dibentuk bersifat maya, terbalik, dan diperbesar. 

       Untuk membuat teleskop sederhana kita memerlukan bahan dan alat berikut ini. 

1. Lensa objektif LUP (kaca pembesar), lensa cembung praktikum (biasa dijual di toko alat laboratorium)  dengan diameter 5 cm.

2. Pipa PVC dan perlup (sambungan pipa) dengan panjang kira-kira 30 cm.

3. Perkakas seperti gergaji kecil dan lem perekat.

4. Lensa okuler (bisa menggunakan lensa binokuler atau lensa mikroskop) bisa juga dengan membeli       lensa di toko alat laboratorium dengan diameter 2,5 cm.

         Ada pun cara pembuatan teleskop adalah sebagai berikut.

1. Tentukan panjang badan teleskop dahulu dengan rumus fisika yang sudah kita ketahui yaitu f (ob) + f (ok) = L.

2. Potonglah pipa PVC yang panjangnya sudah diketahui.

3. Letakkan lensa objektif ke dalam sambungan pipa, lalu sambungkan sambungan pipa yang sudah berisi lensa tadi di ujung paling depan pipa PVC yang sudah diukur. Ingat, lensa objektif selalu terletak di depan lensa okuler, pasangkan perlup di ujung paling belakang pipa. 

4. Pasangkan perlup di ujung paling belakang pipa.

5. Letakan lensa okuler di perlupnya.

       Setelah melalui langkah -langkah di atas, sekarang teleskop sederhana sudah dapat digunakan untuk mengamati benda-benda langit, seperti kawah bulan atau planet-planet terdekat. Teleskop sederhana dan murah ini dapat kamu gunakan untuk mengamat benda-benda yang jaraknya cukup jauh.

        Untuk mengamati benda-benda langit yang jaraknya jauh ternyata tidak selalu harus menggunakan alat yang canggih dan mahal. Kamu cukup menggunakan benda-benda yamg mudah didapatkan. Sebelum melakukan pengamatan, ada baiknya kamu melihat waktu terbit dan tenggelam serta arah objek yang akan diamati. 


Sumber: Modul Bahasa Indonesia Untuk SMP/MTs Kurikulum 13 dengan sedikit perubahan.

9 komentar:

Terima Kasih Sudah Meninggalkan Komentar. Mohon tidak meninggalkan link hidup 😊