Perjuangan Menemukan Alfamart Simpang Bumi Ayu
Malam hari saya mendapat pesan WhatsApps dari Mak BoBe. Beliau memberitahu saya bahwa besok kami diminta untuk mengikuti kegiatan manajemen ritel yang diadakan Alfamart Simpang Bumi Ayu. Wah, jauh juga ya dari rumah saya. Setelah itu, saya menerima pesan kedua, Mak BoBe menggambarkan lokasi acara. Wah, jujur saya masih bingung sehingga saya pun menghubungi teman yang tinggal di Pagar Dewa. Melalui penjelasan teman, barulah saya merasa agak lega. Pesan teman yang baik ini, "dari Tugu Garuda lurus saja, Simpang Bumi Ayu adalah simpang tiga kedua dari tugu tersebut". Yap, akhirnya saya mendapatkan sedikit gambaran lokasi walaupun tetap khawatir karena saya bukanlah pengingat yang baik.
Malam hari saya mendapat pesan WhatsApps dari Mak BoBe. Beliau memberitahu saya bahwa besok kami diminta untuk mengikuti kegiatan manajemen ritel yang diadakan Alfamart Simpang Bumi Ayu. Wah, jauh juga ya dari rumah saya. Setelah itu, saya menerima pesan kedua, Mak BoBe menggambarkan lokasi acara. Wah, jujur saya masih bingung sehingga saya pun menghubungi teman yang tinggal di Pagar Dewa. Melalui penjelasan teman, barulah saya merasa agak lega. Pesan teman yang baik ini, "dari Tugu Garuda lurus saja, Simpang Bumi Ayu adalah simpang tiga kedua dari tugu tersebut". Yap, akhirnya saya mendapatkan sedikit gambaran lokasi walaupun tetap khawatir karena saya bukanlah pengingat yang baik.
Keesokan harinya saya bangun lebih awal. Ya, saya diberitahu bahwa acaranya dimulai pukul 09.00. Pukul 08.30 saya sudah on the way. Ya, lebih baik datang lebih awal dari pada terlambat.
Setelah mengendari motor selama kurang lebih 15 menit saya pun tiba di Tugu Garuda. Saya mengikuti instruksi teman. Sebelum simpang tiga kedua saya berhenti di depan sebuah kedai dan menanyakan alamat yang sedang dicari untuk lebih meyakinkan. Pemilik kedai tersebut menunjuk sebuah gedung berwarna putih, di sanalah Alfamart berada. Saya pun langsung menuju gedung yang ia tunjuk.
Ya, betul sekali, ini adalah gedung Alfamart. Tetapi, tampaknya sepi-sepi saja. Saya mendadak sedikit ragu. Mungkin saya berada di tempat yang salah.
Di sebelah toko, terdapat bangunan besar berwarna putih. Di depan gedung tersebut saya melihat beberapa laki-laki berdiri. Saya pun mendekat dan menayakan apakah benar ini Alfamart yang mengadakan pelatihan manajemen ritel. Mas-mas berbaju merah (belakangan saya tahu namanya Fahmi) meng-iya-kan. Karena saya tidak mengetahui letak ruang pelatihan akhirnya mas yang baik ini mengantar saya ke dalam.
Di sebelah toko, terdapat bangunan besar berwarna putih. Di depan gedung tersebut saya melihat beberapa laki-laki berdiri. Saya pun mendekat dan menayakan apakah benar ini Alfamart yang mengadakan pelatihan manajemen ritel. Mas-mas berbaju merah (belakangan saya tahu namanya Fahmi) meng-iya-kan. Karena saya tidak mengetahui letak ruang pelatihan akhirnya mas yang baik ini mengantar saya ke dalam.
Ruang pelatihan sudah diramaikan oleh peserta dan tim Alfamart. Peserta pelatihan ini adalah bapak/ibu yang memiliki toko di sekitar gerai Alfamart.
Begitu masuk ruangan saya mengisi daftar hadir, meletakkan tas, dan pastinya langsung foto-foto. Setelah mendapatkan gambar cukup banyak saya duduk di kursi sambil menunggu acara di mulai. Ternyata acara ngaret satu jam lebih. Duh!
Pengelolaan Toko yang Tepat
Dalam kesempatan kali ini Alfamart menggelar pelatihan manajemen ritel modern bersama pedagang tradisional yang memiliki toko di sekitar gerai Alfamart. Menurut branch manager Alfamart, Nur Fuad, pelatihan seperti ini rutin dilaksanakan, yaitu setiap tahun di kota-kota yang memiliki jaringan Alfamart. Pelatihan seperti ini melibatkan pedagang tradisional dengan tujuan untuk mengajak para pelaku UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro) memahami manajemen ritel modern sehingga ke depannya pemilik ritel tradisional mampu bersaing dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam kegiatann ini ada dua orang trainer yang memberikan pelatihan. Pembicara pertama mengedukasi para pengusaha ritel tradisional tentang bagaimana cara me-manage barang-barang di toko mereka. Ada 4 komponen yang harus diperhatikan:
Dalam kesempatan kali ini Alfamart menggelar pelatihan manajemen ritel modern bersama pedagang tradisional yang memiliki toko di sekitar gerai Alfamart. Menurut branch manager Alfamart, Nur Fuad, pelatihan seperti ini rutin dilaksanakan, yaitu setiap tahun di kota-kota yang memiliki jaringan Alfamart. Pelatihan seperti ini melibatkan pedagang tradisional dengan tujuan untuk mengajak para pelaku UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro) memahami manajemen ritel modern sehingga ke depannya pemilik ritel tradisional mampu bersaing dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
![]() |
sesi pertama |
1. Produk
Banyak hal yang harus diperhatikan terkait produk ini. Pengusaha ritel harus mencari pasokan barang dengan harga kompetitif dan berkualitas. Pengusaha juga harus menjual produk dengan variatif, tidak masalah menyetok barang dalam jumlah yang sedikit, yang terpenting adalah toko memiliki setiap barang yang dibutuhkan konsumen.
Penguasaha ritel juga harus memperhatikan penataan barang-barang di toko. Barang-barang dengan jenis yang berbeda harus diletakkan di tempat terpisah agar tidak saling mempengaruhi rasa. Misalnya produk makanan tidak boleh diletakkan di dekat produk kelengkapan mandi.
Selain itu penguasaha ritel juga harus memperhatikan jenis-jenis barang yang ada di toko. Jenis produk yang harus diperhatikan ketersediaannya adalah produk subtitusi, produk komplementer, dan produk dengan GM (gain market) tinggi.
Produk substitusi atau produk pengganti adalah produk yang disediakan ketika produk yang dicari konsmen sedang kehabisan stok. Misalnya, jika di toko kita sedang tidak menjual produk A, maka kita harus menggantinya dengan produk B yang sejenis. Produk komplementer atau produk pelengkap adalah produk yang disediakan untuk mendukung produk yang lainnya. Misalnya, ketika di toko kita menyediakan produk shampoo maka sebaiknya kita juga menyediakan produk conditioner sebagai pelengkap. Produk dengan GM tinggi, yaitu barang-barang yang memiliki laba kotor tinggi. Produk ini berupa minuman, snack, dan roti.
2. Harga dan Promosi
Harga dan strategi promosi sangat penting dalam pengelolaan toko. Harga yang ditawarkan kepada konsumen harus mampu bersaing dengan toko lain. Produk yang paling diminati lebih baik dijual dengan harga lebih murah atau sama dengan toko lain.
Selain penentuan harga, menerapkan strategi promosi juga penting lho. Buatlah harga promosi dengan kertas dan letakkan di tempat barang-barang yang sedang dipromosi. Barang-barang yang mendekati expired date atau kadaluarsa lebih baik dipromosi untuk mengembalikan modal.
3. Pelayanan
Pelayanan adalah segala sesuatu untuk memenuhi kebutuhan jika memungkinkan melampaui harapan konsumen. Konsumen adalah siapa pun yang datang ke toko kita untuk memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan konsumen dalah barang dan jasa.
Pelayanan terhadap konsumen adalah keramahan, kerapian dan kebersihan toko. Apabila memungkinkan berikan layanan antar gratis kepada konsumen. Pelayanan yang baik akan membuat konsumen kembali ke toko kita.
4. Pembukuan
Membuat pembukan sangatlah penting untuk melihat perkembangan usaha. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembukuan adalah modal, omset, biaya, dan laba. Pemilik toko harus memisahkan antara modal dan laba. Jangan lupa sisihkan laba untuk penambahan modal. Ingat ya, hasil usaha hanya untuk usaha, tidak digunakan untuk kepentingan pribadi.
Itulah sekilas hal-hal yang disampaikan pada sesi pertama. Pada sesi kedua pihak Alfamart menjelaskan sebuah fitur yang keren, yaitu Alfamikro. Penjelasan tentang apa itu Alfamikro disampaikan oleh member relation Alfamart, yaitu Dennis Hermawan.
Alfamikro adalah sebuah fitur transaksi online milik Alfamart yang akan memudahkan konsumen bertransaksi. Fitur ini sudah digunakan di daerah jabodetabek. Untuk Bengkulu fitur ini akan segera diluncurkan dalam waktu dekat ini. Wah keren ya!
Bentuk Sinergi Melalui Program Binaan
Akhirnya, sesi terakhir pun tiba. Sesi ini diisi dengan kegiatan tanya-jawab. Peserta yang mengajukan pertanyaan diberi goodie bag yang berisi sembako sebagai door prize-nya. Wah asyiknya.
Di antara beberapa penanya ada satu pertanyaan yang menohok saya. Seorang bapak yang duduk di bagian belakang tiba-tiba berkata,"Tujuan kami dikumpulkan di sini apa Pak? Bukankah kehadiran ritel modern ini akan mematikan usaha kami?" Jleeb! Ini pertanyaan yang jlebb. Kenapa jlebb banget?
Ya, seperti yang kita ketahui bersama, munculnya ritel modern diiringin juga dengan munculnya stigma bahwa ritel modern akan mematikan ritel tradisional. Isu ini yang berkembang dalam masyarakat.
Terkait pertanyaan bapak tersebut, Kak Dennis menjelaskan bahwa itulah tujuan dari diadakannya pelatihan manajemen ritel modern ini. Salah satunya adalah untuk mengedukasi masyarakat (pemilik toko tradisional) dalam menajemen toko mereka agar mampu bersaing dengan ritel modern. Sudah saatnya ritel modern dan ritel tradisional tumbuh berdampingan. Keduanya harus bersinergi.
Dalam hal ini, bentuk sinergi yang dilakukan Alfamart dengan peritel tradisional yakni melalui program Outlet Binaan Alfamart (OBA). Program tersebut dijalankan dalam dua bentuk. Pertama, memberi pelatihan manajemen ritel, seperti yang dilakukan pada hari ini. Kedua, menyediakan layanan pesan antar barang dengan harga khusus bagi member pedagang OBA. Selain itu, akan diadakan juga bedah warung bagi member yang terpilih. Misalnya, pemberian etalase dan pengecatan toko secara gratis.
Program OBA ini sejalan dengan visi dan misi perusahaan, yaitu menjadi jaringan distribusi ritel yang berorientasi pada pedagang kecil. Pedagang ritel tradisional perlu dibekali dengan ilmu manajemen ritel modern agar memiliki daya saing. Ya, karena pada umumnya peritel tradisional menerapkan manajemen seadanya sehingga sulit berkembang. Terutama tentang cash flow yang cenderung kurang cermat. Padahal ini penting lho. Karena pengelolaan keuangan yang sehat adalah kunci perkembangan sebuah ritel.
Oh, jadi begitu. Wah, lengkap sekali ya penjelasan terkait pertanyaan bapak tersebut. Ya, sudah saatnya ritel modern dan ritel tradisional bersinergi, berkembang, dan maju bersama.
Pelatihan manajemen ritel modern ini sekaligus merupakan program CSR (Corporate Social Responsibility). Program CSR merupakan kontribusi perusahaan terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan pendekatan ekonomi.
Kegiatan Penutup
Pelatihan manajemen ritel modern ini diakhiri dengan foto-foto dan pembagian goodie bag yang berisi marchandise khas Alfamart.
Ilmu yang didapatkan hari ini sangat bermanfaat. Terima kasih Alfamart!
Produk substitusi atau produk pengganti adalah produk yang disediakan ketika produk yang dicari konsmen sedang kehabisan stok. Misalnya, jika di toko kita sedang tidak menjual produk A, maka kita harus menggantinya dengan produk B yang sejenis. Produk komplementer atau produk pelengkap adalah produk yang disediakan untuk mendukung produk yang lainnya. Misalnya, ketika di toko kita menyediakan produk shampoo maka sebaiknya kita juga menyediakan produk conditioner sebagai pelengkap. Produk dengan GM tinggi, yaitu barang-barang yang memiliki laba kotor tinggi. Produk ini berupa minuman, snack, dan roti.
2. Harga dan Promosi
Harga dan strategi promosi sangat penting dalam pengelolaan toko. Harga yang ditawarkan kepada konsumen harus mampu bersaing dengan toko lain. Produk yang paling diminati lebih baik dijual dengan harga lebih murah atau sama dengan toko lain.
Selain penentuan harga, menerapkan strategi promosi juga penting lho. Buatlah harga promosi dengan kertas dan letakkan di tempat barang-barang yang sedang dipromosi. Barang-barang yang mendekati expired date atau kadaluarsa lebih baik dipromosi untuk mengembalikan modal.
3. Pelayanan
Pelayanan adalah segala sesuatu untuk memenuhi kebutuhan jika memungkinkan melampaui harapan konsumen. Konsumen adalah siapa pun yang datang ke toko kita untuk memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan konsumen dalah barang dan jasa.
Pelayanan terhadap konsumen adalah keramahan, kerapian dan kebersihan toko. Apabila memungkinkan berikan layanan antar gratis kepada konsumen. Pelayanan yang baik akan membuat konsumen kembali ke toko kita.
4. Pembukuan
Membuat pembukan sangatlah penting untuk melihat perkembangan usaha. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembukuan adalah modal, omset, biaya, dan laba. Pemilik toko harus memisahkan antara modal dan laba. Jangan lupa sisihkan laba untuk penambahan modal. Ingat ya, hasil usaha hanya untuk usaha, tidak digunakan untuk kepentingan pribadi.
![]() |
sesi kedua |
Alfamikro adalah sebuah fitur transaksi online milik Alfamart yang akan memudahkan konsumen bertransaksi. Fitur ini sudah digunakan di daerah jabodetabek. Untuk Bengkulu fitur ini akan segera diluncurkan dalam waktu dekat ini. Wah keren ya!
Bentuk Sinergi Melalui Program Binaan
Akhirnya, sesi terakhir pun tiba. Sesi ini diisi dengan kegiatan tanya-jawab. Peserta yang mengajukan pertanyaan diberi goodie bag yang berisi sembako sebagai door prize-nya. Wah asyiknya.
Di antara beberapa penanya ada satu pertanyaan yang menohok saya. Seorang bapak yang duduk di bagian belakang tiba-tiba berkata,"Tujuan kami dikumpulkan di sini apa Pak? Bukankah kehadiran ritel modern ini akan mematikan usaha kami?" Jleeb! Ini pertanyaan yang jlebb. Kenapa jlebb banget?
Ya, seperti yang kita ketahui bersama, munculnya ritel modern diiringin juga dengan munculnya stigma bahwa ritel modern akan mematikan ritel tradisional. Isu ini yang berkembang dalam masyarakat.
Terkait pertanyaan bapak tersebut, Kak Dennis menjelaskan bahwa itulah tujuan dari diadakannya pelatihan manajemen ritel modern ini. Salah satunya adalah untuk mengedukasi masyarakat (pemilik toko tradisional) dalam menajemen toko mereka agar mampu bersaing dengan ritel modern. Sudah saatnya ritel modern dan ritel tradisional tumbuh berdampingan. Keduanya harus bersinergi.
Dalam hal ini, bentuk sinergi yang dilakukan Alfamart dengan peritel tradisional yakni melalui program Outlet Binaan Alfamart (OBA). Program tersebut dijalankan dalam dua bentuk. Pertama, memberi pelatihan manajemen ritel, seperti yang dilakukan pada hari ini. Kedua, menyediakan layanan pesan antar barang dengan harga khusus bagi member pedagang OBA. Selain itu, akan diadakan juga bedah warung bagi member yang terpilih. Misalnya, pemberian etalase dan pengecatan toko secara gratis.
Program OBA ini sejalan dengan visi dan misi perusahaan, yaitu menjadi jaringan distribusi ritel yang berorientasi pada pedagang kecil. Pedagang ritel tradisional perlu dibekali dengan ilmu manajemen ritel modern agar memiliki daya saing. Ya, karena pada umumnya peritel tradisional menerapkan manajemen seadanya sehingga sulit berkembang. Terutama tentang cash flow yang cenderung kurang cermat. Padahal ini penting lho. Karena pengelolaan keuangan yang sehat adalah kunci perkembangan sebuah ritel.
Oh, jadi begitu. Wah, lengkap sekali ya penjelasan terkait pertanyaan bapak tersebut. Ya, sudah saatnya ritel modern dan ritel tradisional bersinergi, berkembang, dan maju bersama.
![]() |
pemberian door prize |
Pelatihan manajemen ritel modern ini diakhiri dengan foto-foto dan pembagian goodie bag yang berisi marchandise khas Alfamart.
Ilmu yang didapatkan hari ini sangat bermanfaat. Terima kasih Alfamart!
![]() |
pembagian goodie bag |
Semoga ilmu yg diberikan bermanfaat bagi pedagang
BalasHapusAmiin... asli bermanfaat banget kak ^^
HapusSemoga banyak toko kelontong yang kembali maju dan menempati pasar yng dekat dengan masyarakat.
BalasHapusIya kak, dengan adanya program binaan ini semoga toko klontong makin maju
Hapuskeren ya acaranya. semoga nanti alfamart juga mengadakan acara begini di banjarmasin
BalasHapusWah.. di Banjarmasin belom toh ya
Hapuskeren ya alfamart.. smg ada jg kegiatan serupa di daerah lain
BalasHapusBiasanya di setiap daerah ada kak.. tunggu aja
Hapuswah, keren ada progran seperti ini sehingga banyak mendapatkan manfaat juga bagi pedagang kelontong dengan adanya ritel modern
BalasHapusAsli ini kegiatan yang bermanfaat banget kak
HapusBagus ya acara Alfamart ini bisa diikuti di daerah-daerah lain agar semakin banyak industri kecil terbantu
BalasHapuskegiatan ini memang positif banget kak
HapusAlfamart kayanya sering ngadain CSR ya..misinya bagus bukan utk matiin ritel tradisional tapi malah membina..semoga sama2 maju keduanya
BalasHapusSudah saatnya ritel modern dan tradisional duduk berdampingan dan berkembang bersama
Hapusdapat ilmunya lengkap ya... harusnya setelah ikut pelatihan ini bisa buka toko sendiri...
BalasHapusIya nih, aku jadi kepikiran buat buka usaha
HapusKalau sinergis kayak ini kan bagus juga, kita pembeli juga jadi nyaman mau belanja ke mana saja.
BalasHapusIya, soalnya harga yang ditawarkan bersaing kak
HapusKeren ya Alfa mart, mau berbagi dengan masyarakat mengenai ilmu ritelnya. sukses terus deh buat aAlfa Mart dan juga yang pelatihan ....
BalasHapusIya, program yang positif banget bagi lingkungan sekitar
HapusSemoga semakin banyak kegiatan sejenis yang bisa membantu masyarakat dalam penyaluran ilmu y kak..
BalasHapusIya kak... amiin
Hapusalhamdulillah, sekarang banyak retail-retail yang mau berbagi ilmu suksesnya
BalasHapusIya, smeoga perekonomian kita semakin berkembang
HapusMantap banget acaranya sayang tidak semua toko kelontongan yang mengetahui atau ikut dalam acara ini.
BalasHapusToko konting yang berada di dekat gerai Alfamart yang datang dan kebagian ilmu.. hehe
HapusIntan loh pengen banget ikutan acara ini kemarin tapi lagi kerja huhu. Padahal ilmu (daan doorprizenya) oke punya ya mbak hehe. Mau bantuin ibu bapak yang katanya nanti kalo udah pensiun mau buka warung. Leyeh-leyeh di masa tua sambil jualan santai-santai aja gitu :D
BalasHapusYah... semoga ke depannya ada lagi ya kak biar bisa mewujudkan cita-cita orangtua kak Intan
HapusPadahal kata orang alfamart ini mematikan usaha masyarakat, tapi dengan pelatihan ini justru membantu usaha masyarakat kecil ya..
BalasHapusBetul.. stigma selama ini kurang tepat ya kak
HapusAcaranya bermanfaat banget ya mbak, harusnya sering-sering diadain nih..
BalasHapusIya kak, betull
HapusSeru nih pelatihan nya
BalasHapusSayang saya ga bisa ikutan
Semoga kalo ada lagi kak Ria bisa ikutan ^^
HapusWaahh bermanfaat sekali ya workshopnya.. keren nih Alfamart
BalasHapusBetul kak, ga nyesel deh ikutan acara ini ^^
Hapus